Jumat, 18 Januari 2019, dilaksanakan sidang terbuka calon Doktor Ilmu Kesehatan Masyarakat atas nama Saudari Herlina J. EL- Matury di Ruang Promosi Doktor, Gedung G Lantai 1, FKM UI, dengan Promotor Prof. dra. Fatma Lestari, M.Si., Ph.D. Promovendus mengemukakan disertasi dengan judul “Model Faktor-faktor yang Mempengaruhi Depresi, Kecemasan dan Stres Mahasiswa S1”.
Hampir 200 penelitian yang dilakukan terhadap 129 ribu mahasiswa kedokteran di 47 negara, prevalensi depresi berkisar antara 9% sampai 56%, hasil riset di Amerika, Inggris dan Australia didapat 26% sampai dengan 59% mahasiswa mengalami depresi dan kecemasan. Studi pada mahasiswa di Indonesia menunjukkan 30% sampai dengan 70% mengalami gangguan kesehatan mental berupa depresi, kecemasan dan stress.
Disertasi yang dipertahankan pada hari Jumat, 18 Januari 2019 ini bertujuan untuk mendapatkan model faktor-faktor yang mempengaruhi depresi, kecemasan dan stress mahasiswa S1.
Hasil analisis studi menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara faktor sumber masalah dengan depresi, kecemasan dan stress, dapat diartikan bahwa apabila sumber masalah tinggi maka mahasiswa akan mengalami depresi, kecemasan dan stres atau sebaliknya. Selanjutnya, hasil analisis juga menemukan ada hubungan yang negatif dan signifikan antara faktor harga diri dengan depresi, kecemasan dan stress, yang berarti bahwa apabila harga diri tinggi maka mahasiswa tidak akan mengalami depresi, kecemasan dan stres atau sebaliknya. Dengan kata lain, depresi kecemasan dan stres dipengaruhi oleh harga diri mahasiswa dan sumber masalah yang diterima mahasiswa.
Studi ini merekomendasikan bagi pengelola universitas perlu merencanakan dan melaksanakan kebijakan agar klinik di universitas melakukan deteksi dini berupa pemeriksaan kesehatan fisik dan mental emosional pada mahasiswa dan pemeriksaan rutin, hasil pemeriksaan pada mahasiswa yang memiliki kecenderungan gangguan emosional agar ditindaklanjuti berupa tindakan/ program pendampingan dan pengawasan di tingkat fakultas dan program studi, ruang layanan bimbingan dan konseling yang ada di klinik ditambah kapasitasnya, sehingga mahasiswa yang membutuhkan layanan dapat langsung dilayani sehingga tidak harus menunggu jadwal konseling lebih dari satu hari, pelayanan bimbingan dan konseling disediakan di setiap fakultas sehingga lebih banyak mahasiswa yang membutuhkan layanan bisa mendapatkan layanan tepat disaat mereka membutuhkan, perencanaan dan pelaksanaan program/tindakan intervensi yang perlu dikembangkan dan diimplementasikan pada peningkatan harga diri seperti: seminar, talk show, dan diskusi yang dapat membantu mahasiswa mengatasi depresi, kecemasan dan stress, perencanaan dan pelaksanaan pelatihan yang berfokus pada mengatasi sumber masalah dan peningkatan harga diri dimasukkan dalam kurikulum, dan bagi peneliti lain untuk melakukan studi lanjutan untuk mengevaluasi keberhasilan kebijakan dan program yang telah dilakukan di tingkat universitas dan di tingkat Nasional.
Dengan hasil disertasinya tersebut, promovendus Herlina J. EL- Matury berhasil dinyatakan sebagai Doktor dalam Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat. Herlina J. EL- Matury adalah lulusan S3 IKM tahun 2019 yang ke 5, lulusan S3 IKM yang ke 198, dan lulusan S3 FKM yang ke 259.