Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat (Gelar MKM)

Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat (Gelar MKM)

Sejarah

Program Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (MKMUI) didirikan pada 1 Juli 1965. Tujuan umum dari program magister ini adalah menghasilkan magister yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam lima bidang utama kesehatan masyarakat (biostatistik, epidemiologi, kebijakan dan manajemen kesehatan, ilmu pendidikan dan perilaku, serta dan kesehatan lingkungan).

 

Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi

Visi

Program Studi yang menjadi pusat pengembangan ilmu kesehatan masyarakat yang mampu berkontribusi dalam pembangunan kesehatan di Indonesia dan Asia Tenggara.

Misi

  1. Menghasilkan lulusan yang memiliki integritas, intelektualitas dan professional tinggi dibidangnya
  2. Menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran yang berkualitas
  3. meningkatkan kuantitas dan kualitas pendidikan Kesehatan Masyarakat melalui kolaborasi dan kemitraan dengan para pemangku kepentingan
  4. Meningkatkan peran penyelenggara pendidikan Kesehatan Masyarakat melalui kerjasama dengan lembaga dan asosiasi profesi

 

Tujuan Program Studi

Tujuan Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat adalah menghasilkan lulusan magister dengan mutu yang dapat dibanggakan bangsa dan berkontribusi besar untuk pembangunan kesehatan masyarakat di Indonesia, menjunjung tinggi budaya, persatuan dan kesatuan Indonesia tanpa memandang suku dan agama. Program Studi ini diharapkan menghasilkan Pemimpin yang mampu memberikan rekomendasi dalam bentuk intervensi atas masalah kesehatan dengan berbasis bukti, menghargai budaya lokal dan terbuka terhadap keragaman pemikiran.

 

Profil Lulusan

Profil Lulusan di susun dengan memperhatikan kebutuhan stakeholder dan merujuk kepada beberapa referensi dalam dan luar negeri seperti :

  1. Naskah Akademik Pendidikan Kesehatan Masyarakat yang disusun oleh Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan Masyarakat Indonesia (AIPTKMI) dan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI)
  2. Core Competencies for Public Health Professionals (Revised and Adopted by the Council on Linkages Between Academia and Public Health Practice: June 26, 2014, Available from: phf.org/corecompetencies)
  3. Foundation Competencies for Master of Public Health Graduates in Australia (Australian Network of Academic Public Health Institutions (ANAPHI) 15 September 2009)

 

Deskripsi Profil Lulusan

 

Capaian Pembelajaran

Berdasarkan pada analisis kebutuhan, kebijakan, benchmark dengan naskah akademik kesehatan masyarakat Universitas Indonesia dan universitas ternama di luar negeri, serta perumusan capaian pembelajaran dengan organisasi profesi Ahli Kesehatan masyarakat Indonesia (IAKMI), maka rumusan capaian pembelajaran Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat sebagai berikut:

 

Capaian Pembelajaran Peminatan Pada Prodi S2 IKM FKM UI

Dalam tabel dibawah ini diperlihatkan Capaian Pembelajaran (CP) dari masing-masing peminatan dibawah Prodi S2 IKM FKMUI

  Capaian Pembelajaran Umum Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat
  1. Mampu mengembangkan pelayanan kesehatan masyarakat tingkat kedua dengan melakukan: pengawasan status kesehatan, diagnosis, investigasi dan penelitian masalah dan gangguan kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya 2. Mampu melakukan penilaian implementasi kebijakan pelayanan kesehatan masyarakat tingkat kedua 3. Mampu pengembangan kebijakan manajerial dan perencanaan program untuk mendukung pelayanan kesehatan masyarakat tingkat kedua 4. Mampu mengembangan metode pemberdayaan masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan masyarakat di tingkat kedua 5. Mampu menilai efekitifitas, aksesibilitas, dan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat tingkat kedua 6. Mampu mengkomunikasikan hasil kerjanya kepada masyarakat dan pemangku kepentingan pelayanan kesehatan masyarakat tingkat kedua 7. Mampu mengaplikasi keilmuan kesehatan masyarakat meliputi epidemiologi, biostatistik, lingkungan dan kesehatan ilmu sosial dan perilaku kesehatan, kesehatan dan keselamatan kerja, administrasi dan kebijakan kesehatan, untuk dapat berperan sebagai peneliti, akademisi, dan pengelola pelayanan kesehatan masyarakat tingka kedua 8. Mampu memimpin kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, pengendalian dan penilaian program 9. Mampu mengelola kegiatan penelitian aplikatif dan evaluatif upaya pelayanan kesehatan masyarakat tingkat pertama dan kedua 10. Mampu memberikan alternatif intervensi kesehatan dengan menghargai budaya lokal, komunikatif, partisipatif dan terbuka terhadap keragaman pemikiran dalam memimpin kelompok kerjanya
  Capaian Pembelajaran Khusus Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat
1. Peminatan Ekonomi Kesehatan
  Mampu melakukan analisis efisiensi pelayanan dan program kesehatan kesehatan
2 Peminatan Asuransi Kesehatan
  Mampu melakukan analisis masalah manajemen dan kebijakan dalam asuransi kesehatan komersial dan sosial.
3 Peminatan International Public Health
  Mampu merekomendasikan upaya pemecahan masalah kesehatan dengan menggunakan perspektif global
4 Peminatan Manajemen Pelayanan Kesehatan
  Mampu merekomendasikan pemecahan masalahan manajerial, merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program kesehatan masyarakat pada tingkat regional maupun nasional
5 Peminatan Kebijakan dan hukum Kesehatan
  1. Mampu menganalisis kebijakan dan hukum kesehatan untuk memecahkan masalah sesuai dengan konteks dan dinamika perkembangan kesehatan masyarakat. 2. Mampu mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat pada tingkat regional dan nasional
6 Peminatan Biostatistika
  1. Mampu menerapkan metode statistik yang sesuai dengan benar dalam penelitian kesehatan 2. Mampu menggunakan perangkat lunak aplikasi statistik yang sesuai dengan benar untuk mengolah dan menganalisis berbagai data 3. Mampu merancangan penelitian yang sesuai dengan benar untuk menyelesaikan masalah kesehatan masyarakat 4. Mampu menerapkan metode evaluasi hasil penelitian melalui telaah kritis dan identifikasi ketidaksesuaian serta rekomendasi dari suatu studi bidang kesehatan
7 Peminatan Informasi Kesehatan
  1. Mampu menilai konsep informasi berbasis bukti (evidence based) 2. Mampu memformulasi indikator kesehatan di level Pusat, Propinsi dan Kabupaten Kota 3. Mampu menganalisis data menjadi suatu informasi 4. Mampu menilai pengelolaan Sistem Informasi Kesehatan (SIK), 5. Mampu mengembangkan SIK untuk mendukung Kinerja manajemen kesehatan masyarakat 6. Mampu menilai teknologi informasi dan komunikasi (TIK) terkini 7. Mampu menerapkan perangkat lunak TIK ( Aplikasi manajemen dan analisis data spasial) sebagai sistem penunjang keputusan
8 Peminatan Gizi
  1. Mampu mengevaluasi kebijakan gizi 2. Mampu mengembangkan program intervensi gizi di masyarakat dengan mempertimbangkan aspek sosio-budaya lokal 3. Mampu mengembangan penelitian di bidang gizi kesehatan masyarakat
9 Peminatan Kesehatan Lingkungan
  1. Mampu mengembangkan usaha di bidang kesehatan lingkungan yang berkelanjutan dan berdaya-saing 2. Mampu mengaplikasikan konsep ramah lingkungan yang telah dikembangkan dengan menggunakan pendekatan ilmiah dalam disiplin ilmunya secara profesional. 3. Mampu mengembangkan teknologi terapan di bidang kesehatan lingkungan 4. Mampu melakukan analisis masalah bidang usaha kesehatan lingkungan yang berkelanjutan dan berdaya-saing 5. Mampu mengembangkan konsep baru pendekatan ilmiah dalam disiplin ilmu kesehatan lingkungan 6. Mampu menganalisis perubahan-perubahan lingkungan eksternal yang berpengaruh pada kualitas kesehatan lingkungan 7. Mampu memformulasikan informasi dalam bentuk model pengembangan teknologi dalam melaksanakan upaya kesehatan lingkungan terpadu dan bertanggung jawab
10 Peminatan Epidemiologi Kesehatan Lingkungan
  1. Mampu memaknai ilmu pengetahuan di bidang kesehatan lingkungan 2. Mampu memecahkan permasalahan di bidang kesehatan lingkungan dengan berbasis penelitian yang menggunakan pendekatan metode dan penalaran ilmiah 3. Mampu mengelola riset yang berguna untuk pengembangan upaya kesehatan lingkungan di Indonesia
11 Peminatan Promosi Kesehatan
  1. Mampu mengevaluasi berbagai strategi promosi kesehatan dengan mempertimbangkan aspek sosial budaya 2. Mampu menganalisis masalah kesehatan masyarakat dan melakukan intervensi promosi kesehatan 3. Mampu melakukan pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan dengan mengacu pada budaya lokal serta menganalisis hasilnya 4. Mampu menerapkan konsep dan dinamika hubungan antar manusia dalam menjalin jejaring dan kerjasama dengan mitra dalam promosi kesehatan
12 Peminatan Mutu Layanan Kesehatan
  Mampu menguasai konsep-konsep dasar dan pengembangan mutu layanan kesehatan, standarisasi, SDM untuk mutu, manajemen dan penilaian risiko, pengembangan dan perilaku organisasitotal quality management (TQM), transformasi budaya untuk perbaikan mutu, berbagai cara untuk mengukur berbagai dimensi mutu, pengorganisasian yang efektif, pencapaian manajemen dalam TQM, aspek kuantitatif mutu dan proyek peningkatan mutu
13 Peminatan Kesehatan Reproduksi
  1. Mampu mengembangkan metode penyuluhan kepada masyarakat dalam hal pelayanan Kesehatan Maternal, Kesehatan dan Kelangsungan Hidup Anak, Kesehatan Remaja, Keluarga Berencana dan Penyakit Menular Seksual 2. Mampu mengembangkan metode konseling kepada masyarakat dalam bidang kesehatan reproduksi 3. Mampu mengembangkan program berdasarkan berbagai issue terkini dalam bidang kesehatan reproduksi 4. Mampu menganalisis berbagai Indikator Strategis dalam Kesehatan Reproduksi serta membuat perencanaan programnya
14 Peminatan Kesehatan Mental Komunitas dan Disabilitas
  1. Mampu merancang penelitian yang sesuai dan benar untuk menangani masalah kesehatan mental komunitas dan disabilitas. 2. Mampu menggunakan metode statistik dan perangkat lunak aplikasi yang sesuai dan benar dalam penelitian kesehatan masyarakat terkait kesehatan mental dan disabilitas. 3. Mampu menilai konsep informasi berbasis bukti (Evidence based). 4. Mampu menganalisis data menjadi suatu informasi 5. Mampu memaknai ilmu pengetahuan di bidang kesehatan mental komunitas dan disabilitas 6. Mampu memaknai pengetahuan dan mamahami persoalan disabilitas terkait dengan keterbatasan fisik, intelektual, penyakit dan gangguan mental.
15 Peminatan Manajemen Kesehatan Daerah Berbasis Institusi
  1. Mampu meningkatkan mutu pengelolaan upaya layanan kesehatan masyarakat yang meliputi aspek promotif, preventif dan rehabilitatif serta kuratif. 2. Mampu mengembangkan kemampuan advokasi dan peningkatan mutu serta pengelolaan risiko Kesehatan Kesehatan masyarakat pada sebuah institusi di suatu wilayah.
16 Peminatan Manajemene Kesehatan Daerah Berbasis Wilayah
  Mampu mengelola kesehatan masyarakat dari aspek promotif, preventif dan rehabilitatif dan mengembangkan sistem Kesehatan yang mumpuni berbasis spesifik kewilayahan agar sehingga secara cepat, tepat, terorganisir dan berkelanjutan dalam mengembangkan suatu upaya Kesehatan masyarakat di suatu wilayah.
17 Peminatan Kesehatan Lanjut Usia
  Mampu mengembangkan program/ intervensi kesehatan masyarakat dengan prespektif lanjut usia, melakukan analisis kebijakan kesehatan terkait lanjut usia dan melaksanakan advokasi secara komprehensif dan evaluasi program lanjut usia

 

Diagram Alir Mata Kuliah dan Capaian Pembelajaran

 

Struktur Mata Kuliah Prodi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat

Berikut dalam tabel dibawah ini diperlihatkan struktur mata kuliah dalam komposisi Wajib Fakultas, Wajib Program Studi, Mata kuliah Tugas Akhir dan Mata Kuliah Wajib Peminatan :

 

List nama Mata Kuliah Wajib Peminatan

a. Peminatan Ekonomi Kesehatan
NAMA MATA KULIAH
Ekonomi Kesejahteraan
Manajemen Keuangan
Ekonomi Kesehatan
Ekonometri Pelayanan Kesehatan
Evaluasi Ekonomi dalam Program Kesehatan
Pembiayaan Kesehatan
 
b. Peminatan Asuransi Kesehatan
NAMA MATA KULIAH
Asuransi dan Risiko
Pembayaran Fasilitas Kesehatan/Provider Payment
Ekonomi Kesehatan
Ekonometri Pelayanan Kesehatan
Asuransi Kesehatan Komersial dan Managed Care
Jaminan Sosial di Berbagai Negara
 
c. Peminatan Manajemen Pelayanan Kesehatan
NAMA MATA KULIAH
Sistem Kesehatan
Manajemen Keuangan
Ekonomi Kesehatan
Isu Terkini Manajemen dan Kebijakan Kesehatan
Manajemen SDM
Evidence Based Pembangunan Kesehatan
 
d. Peminatan Kebijakan dan Hukum Kesehatan
NAMA MATA KULIAH
Pengantar Ilmu hukum (Filsafat, Teori, Sosiologi Hukum, Hukum di Indonesia)
Ekonomi Kesehatan
Pembuatan Kebijakan Kesehatan
Hukum Kesehatan
Evidence Based Pembangunan Kesehatan
Pilihan Bebas
 
e. Peminatan Biostatistika
NAMA MATA KULIAH
Demografi Kesehatan
Rancangan Sampel dan Pengembangan Pengukuran
Penelitian Kesehatan
Analisis Data Modern di Bidang Kesehatan
Statistik Spasial
Seminar Biostatistika Lanjut
Pilihan
 
f. Peminatan Informasi Kesehatan
NAMA MATA KULIAH
Pemrograman dan Pengembangan Jaringan Komputer di Bidang Kesehatan
Pengembangan Indikator dan Pengumpulan Data Kesehatan
Sistem Informasi Geografis
Analisis dan Rancangan Sistem Informasi Kesehatan Intermediet
Pilihan
 
g. Peminatan Gizi Kesehatan Masyarakat
NAMA MATA KULIAH
Energi dan Zat Gizi Makro
Zat Gizi Mikro
Promosi Gizi
Gizi dan Penyakit
Aplikasi Pendekatan Positive Deviance dalam Bidang Gizi
Gizi Darurat
Analisis Kebijakan dan Program Gizi Kesehatan Masyarakat
 
h. Peminatan Kesehatan Lingkungan
NAMA MATA KULIAH
Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah
Kesehatan Lingkungan Bencana dan Tanggap Darurat
Manajemen Sumber Daya Air, Limbah Cair Industri & B3
Pengamanan Pangan dan Pencegahan Keracunan Makanan dan Vektor
oksikologi, Analisis Risiko dan Audit Kesmas
Pilihan
 
i. Peminatan Epidemiologi Kesehatan Lingkungan
NAMA MATA KULIAH
Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah
Surveilans Berbasis Wilayah
Epidemiologi Penyakit terkait Pencemaran Lingkungan
Telaah Kritis Epidemiologi Kesehatan Lingkungan
Toksikologi, Analisis Risiko dan Audit Kesmas
Pilihan
 
j. Peminatan Promosi Kesehatan
NAMA MATA KULIAH
Perilaku Kesehatan Intermediet
Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat Intermediet
Perencanaan dan Evaluasi Promosi Kesehatan
Advokasi Promosi Kesehatan
Aspek Sosiobudaya Kesehatan
Komunikasi Kesehatan Intermediet
Pilihan
 
k. Peminatan Kesehatan Mental Komunitas dan Disabilitas
NAMA MATA KULIAH
Pengantar Kesehatan Mental Komunitas dan Disabilitas
Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat Intermediet
Stigma dan Diskriminasi Penyakit Kronis
Perlindungan Sosial dan Layanan Kesehatan
Advokasi Promosi Kesehatan
Rehabilitasi Berbasis Komunitas dan Pembangunan Inklusi
 
l. Peminatan Mutu Layanan Kesehatan
NAMA MATA KULIAH
Strategi dan Manajemen Mutu Layanan Kesehatan
Standardisasi dan Akreditasi Layanan Kesehatan
Pemantauan & Penilaian Mutu dan Risiko Kesehatan
Aspek Kuantitatif Mutu Layanan Kesehatan
Pengembangan dan Perilaku Organisasi
Proyek Peningkatan Mutu Layanan Kesehatan
Pilihan
 
m. Peminatan Kesehatan Reproduksi
NAMA MATA KULIAH
Keselamatan Ibu, Kelangsungan Hidup Anak Beserta Aspek Epidemiologinya
Gizi Kesehatan dan Reproduksi Perempuan
Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan Reproduksi
Aspek Psikososial Kesehatan Reproduksi
Kesehatan Reproduksi Lansia
Kesehatan Reproduksi Remaja 2
Penyakit Menular Seksual dan HIV/AIDS
 
n. Manajemen Kesehatan Daerah Berbasis Wilayah
NAMA MATA KULIAH
Sistem Kesehatan
Isu Terkini Manajemen dan Kebijakan Kesehatan
Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah
Evidence Based Pembangunan Kesehatan
Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat Intermediet
 
o. Peminatan Manajemen Kesehatan Daerah Berbasis Institusi
NAMA MATA KULIAH
Strategi dan Manajemen Mutu Layanan Kesehatan
Pemantauan & Penilaian Mutu dan Risiko Kesehatan
Advokasi Promosi Kesehatan
Manajemen SDM
Pengembangan dan Perilaku Organisasi
Komunikasi Kesehatan Intermediet
 
p. Peminatan Kesehatan Lanjut Usia
NAMA MATA KULIAH
Perubahan Hormonal & Fisiologi Pada lansia
Penyakit Tidak Menular Pada Lansia
Penyakit Menular dan Imunitas Pada Lansia
Kualitas Hidup Pada Lansia
Lansia Sukses dan Mandiri
Dinamika Kependudukan & Layanan Kesehatan Lansia
Studi Lapangan

 

Struktur Organisasi